Filsafat Sudut Pandang Imam Al-Ghazali
FILSAFAT ISLAM
Perkuliahan dengan mata
kuliah Filsafat Islam yang diampu oleh Bapak Study Rizal pada hari Rabu, 9 November 2022 membahas tentang pemikiran filsafat menurut Imam Al-Ghazali.
BIOGRAFI
IMAM AL-GHAZALI
Imam Al-Ghazali lahir
pada tahun 450 H/1058 M di Ghazalah, sebuah desa di Pinggiran Kota Thus,
kawasan Kurasan Iran dan wafat di Tabristan wilayah provinsi Thus pada Senin,
14 Jumadil Akhir 505 H. Beliau juga dilantik sebagai guru besar pada Perguruan
Tinggi Nizamiyah yang berada di kota Baghdad.
PANDANGAN
AL-GHAZALI TERHADAP FILSAFAT DAN PARA FILOSOF
Dalam al-Munqidz min
al-Dhalal, al-Ghazali memberikan klasifikasi filosof sekaligus memberikan
penilaian (vonis kekafiran) kepada mereka.
- Pengikut ateisme (al-Dahriyyun);
kelompok ini merupkan golongan filosof yang mengingkari Tuhan yang mengatur alam
ini dan menentang keberadaan-Nya.
- Pengikut faham naturalisme (al-Thabi'iyyun) mereka merupakan golongan filosof yang setelah sekian lama meneliti
keajaiban hewan dan tumbuh-tumbuhan (alam atau thabi'ah) dan menyaksikan
tanta-tanda kekuasaan Tuhan.
- Penganut filsafat Ketuhanan (ilahiyyun); mereka adalah golongan filosof yang percaya kepada Tuhan.
KRITIK
AL-GHAZALI TERHADAP FILOSOF
1. Tentang keqadiman
alam
Para filosof muslim
sebelum al-Ghazali mengatakan bahwa alam ini qadim. Sebab qadimnya Tuhan atas
alam sama halnya dengan qadimnya illat atas maŹ¼lulnya (ada sebab akibat), yakni
dari zat dan tingkatan, juga dari segi zaman.
2. Allah tidak mengetahui hal-hal yang juz'iyyat
Al-Ghazali membagi pendapat filosof ke dalam dua kelompok. Pertama, berpendapat bahwa Tuhan hanya mengetahui dirinya sendiri dan tidak mengetahui selain-Nya. Kelompok kedua, termasuk di dalamnya Ibnu Sina yang berpendapat bahwa Tuhan juga mengetahui yang lain selain diri-Nya. tetapi pengetahuan-Nya itu bersifat kulli (secara universal) dan terikat dengan waktu.
3. Tentang Kebangkitan Jasmani
Para filosof mengingkari adanya kebangkitan jasmani di akhirat, kembalinya roh ke dalam jasad serta adanya neraka dan surga secara materi.
Komentar
Posting Komentar